by Brand Content - Espos.id Bisnis - Selasa, 28 Mei 2024 - 14:07 WIB
ESPOS.ID - Peserta mengikuti audisi Kejar Mimpi Rising Start-Singing Competition yang diselenggarakan CIMB Niaga di Yogyakarta. (Istimewa)
Esposin, JAKARTA--Setelah sukses digelar di Indonesia pada 2023, Kejar Mimpi Rising Start-Singing Competition yang diinisiasi PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) kembali hadir dengan skala yang lebih besar untuk kali pertama di tingkat ASEAN.
Acara yang didukung penuh CIMB Group ini merupakan salah satu upaya untuk memperkenalkan jaringan dan kapabilitas regional CIMB Group di Asia Tenggara.
Ajang pencarian bakat menyanyi ini terbuka untuk semua kalangan usia, mulai dari 12 tahun sampai dengan 40 tahun dari Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina.
Pemenang kompetisi akan mendapatkan hadiah total Rp169 juta dan kesempatan tampil bernyanyi dengan musisi papan atas di Konser Kejar Mimpi untuk Indonesia 2024.
Pemenang kompetisi akan mendapatkan hadiah total Rp169 juta dan kesempatan tampil bernyanyi dengan musisi papan atas di Konser Kejar Mimpi untuk Indonesia 2024.
Head of Marketing, Brand, and Customer Experience CIMB Niaga Muhamad Firdaus Andjar menyatakan sejalan dengan brand promise CIMB Group yaitu Moving Forward With You atau di Indonesia diartikan menjadi Kejar Mimpi, Kejar Mimpi Rising Start-Singing Competition bertujuan membantu mewujudkan mimpi setiap generasi untuk menjadi penyanyi berbakat dan bintang masa depan yang siap bersaing di panggung regional.
"Kami mendorong talenta-talenta berbakat di ASEAN untuk berani memulai [start] dan mengembangkan kemampuannya di dunia tarik suara, serta siap bersaing secara sehat dengan penyanyi lainnya," kata Firdaus di Jakarta, Senin (27/5/2024).
Di Indonesia, calon peserta bisa mendaftar melalui link http://cimb.id/risingstart dan mengikuti audisi tanpa dikenakan biaya. Dalam audisi ini setiap peserta diminta menyanyikan lagu Kejar Mimpimu oleh Dee Lestari yang merupakan hasil kolaborasi dengan CIMB Niaga, untuk menjadi penyemangat dan menginspirasi masyarakat dalam mengejar mimpi.
Audisi dilakukan dalam tiga tahap, di mana calon peserta dapat mengikuti audisi tahap pertama yang dilakukan secara online melalui platform TikTok dan Instagram pada 6 Mei hingga 20 Juni 2024, atau secara offline bagi peserta di tiga kota: Yogyakarta (18 Mei 2024), Jakarta (1 Juni 2024), dan Manado (8 Juni 2024).
Pada tahap ini, panitia memilih 10 pemenang gabungan dari audisi online dan offline yang akan diberangkatkan ke Jakarta untuk mengikuti audisi tahap kedua.
Selanjutnya, pada audisi tahap kedua yang berlangsung 12-14 Juli 2024, sebanyak 10 pemenang audisi tahap pertama (TOP 10) akan mendapatkan pembekalan dan mengikuti audisi lebih lanjut.
Dalam audisi ini, peserta akan menyanyikan lagu Kejar Mimpimu oleh Dee Lestari versi bahasa Inggris untuk dipilih 2 orang pemenang (TOP 2), yang kemudian akan mewakili Indonesia dalam audisi tahap 3 di tingkat regional (TOP Regional).
Setiap tahapan akan melibatkan para dewan juri yang kompeten. Untuk TOP Regional akan mengundang musisi dan penyanyi seperti Andi Rianto dan Dee Lestari. Adapun aspek yang dinilai dalam kompetisi ini meliputi kualitas vokal, penghayatan lagu, penguasaan panggung, dan lafal Bahasa Inggris
Puncak dari rangkaian audisi ini yaitu pada tahap 3 (TOP Regional) yang diikuti oleh para TOP 2 dari masing-masing negara untuk menentukan tiga pemenang. TOP 3 tersebut akan mendapatkan keistimewaan untuk tampil bersama musisi papan atas di Konser Kejar Mimpi untuk Indonesia pada Agustus 2024.
Untuk menyiapkan penampilan yang maksimal, pemenang TOP 3 akan mendapatkan training persiapan tampil secara langsung bersama Andi Rianto, sehingga mendapatkan ilmu yang bermanfaat untuk menjadi bintang penyanyi masa depan.
"Kami sangat antusias menyambut para talenta-talenta terbaik Indonesia dan ASEAN untuk membuktikan kemampuan menyanyinya di Kejar Mimpi Rising Start-Singing Competition. Kami optimis, program ini dapat berkontribusi melahirkan penyanyi-penyanyi baru yang akan mewarnai industri musik Indonesia dan regional secara berkelanjutan," ujar Firdaus.